MATERI 13 - Modern Operating Systems, Install Windows

 KONSEP SISTEM OPERASI

Sistem Operasi adalah kumpulan program yang bertindak sebagai perantara/penghubung antara pemakai, perangkat lunak dengan perangkat keras komputer sehingga sistem komputer mudah dipakai, perangkat lunak komputer dapat digunakan secara efiesien.

FITUR SISTEM OPERASI

▪ Istilah-istilah berikut ini sering digunakan ketika menggambarkan suatu sistem operasi (OS):

1. Multi-user - Dua atau lebih pengguna memiliki akun individual yang memungkinkan mereka bekerja dengan program dan perangkat periferal secara bersamaan.

2. Multitasking - Komputer mampu menjalankan beberapa aplikasi secara bersamaan.

3. Multiprocessing - Sistem operasi dapat mendukung dua atau lebih CPU.

4. Multithreading - Suatu program dapat dipecah menjadi bagian-bagian kecil yang dimuat sesuai kebutuhan oleh sistem operasi. Multithreading memungkinkan berbagai bagian program dijalankan secara bersamaan.

▪ Sistem Operasi melakukan booting komputer dan mengelola sistem file. Sistem operasi dapat mendukung lebih dari satu pengguna, tugas, atau CPU.

FUNGSI DASAR SISTEM OPERASI

1. Sistem Operasi mengelola interaksi antara aplikasi dan perangkat keras.

2. Sistem Operasi membuat struktur file pada hard disk drive untuk menyimpan data.

3. Sistem Operasi memungkinkan pengguna untuk berinteraksi dengan perangkat lunak dan perangkat keras.

4. Sistem Operasi menemukan dan menerapkan serta memuatnya kedalam RAM komputer.

SPESIFIKASI MINIMAL

MODERN OPERATING SYSTEM

Sistem operasi modern menyediakan mekanisme tujuan umum untuk memproses data yang lebih besar dari memori utama yang tersedia yang disebut memori virtual. Transparan bagi program, pertukaran memindahkan bagian data bolak-balik dari disk sesuai kebutuhan. Biasanya, ruang alamat virtual dibagi menjadi beberapa unit. Berbagai strategi paging telah dieksplorasi yang bertujuan meminimalkan kesalahan halaman. Belady telah menunjukkan bahwa strategi pertukaran halaman offline yang optimal menghapus halaman yang tidak akan digunakan dalam waktu lama. Sayangnya, sistem, tidak seperti program aplikasi itu sendiri, tidak dapat mengetahui hal ini sebelumnya. Beberapa algoritma online yang berbeda untuk masalah paging telah diusulkan, seperti last-in-first-out (LIFO), first-in-first-out (FIFO), paling sedikit digunakan (LRU), dan paling tidak sering digunakan (LRU). digunakan (LFU). Meskipun Sleator dan Tarjan membuktikan bahwa LRU adalah algoritma online umum terbaik untuk masalah ini, kami mengurangi jumlah kesalahan halaman dengan merancang struktur data. Kadang-kadang bahkan diinginkan untuk memiliki kendali eksplisit atas manipulasi memori sekunder. Misalnya, mengambil struktur data yang lebih besar dari ukuran halaman sistem mungkin memerlukan beberapa operasi disk. Buffer file dapat dianggap sebagai semacam paging perangkat lunak yang meniru pertukaran pada tingkat perincian yang lebih kasar. Secara umum, suatu aplikasi dapat mengungguli manajemen memori sistem operasi karena aplikasi tersebut mempunyai informasi yang cukup untuk memprediksi akses memori di masa depan. Khususnya untuk algoritma pencarian, paging sistem sering kali menjadi hambatan utama. Masalah ini dialami ketika menerapkan A* pada domain perencanaan rute. Selain itu, A* tidak menghormati lokalitas memori sama sekali; ia mengeksplorasi node dalam urutan nilai f yang ketat, terlepas dari lingkungannya, dan karenanya melompat maju mundur dengan cara yang tidak berhubungan secara spasial.

INSTALL WINDOWS

Umumnya, proses instalasi Windows melibatkan:

1. Mempersiapkan Media Instalasi:

Unduh file instalasi dari situs resmi Microsoft atau dapatkan media instalasi fisik seperti DVD atau USB.

Mengatur BIOS/UEFI:

2. Boot komputer dari media instalasi. Anda perlu masuk ke pengaturan BIOS atau UEFI dan mengonfigurasinya agar mem-boot dari DVD atau USB.

3. Memulai Instalasi:

Ikuti petunjuk pada layar untuk memulai proses instalasi.

4. Pilih Partisi dan Instalasi:

Pilih partisi tempat Anda ingin menginstal Windows dan ikuti petunjuk untuk menyelesaikan proses instalasi.

5. Konfigurasi Awal:

Setelah instalasi selesai, ikuti langkah-langkah konfigurasi awal seperti pengaturan bahasa, zona waktu, dan akun pengguna.

Pastikan Anda memahami risiko dan konsekuensi dari instalasi ulang sistem operasi, seperti kehilangan data yang tidak di-backup dan kemungkinan masalah kompatibilitas perangkat keras. Jika Anda tidak yakin, disarankan untuk mendapatkan bantuan dari seseorang yang memiliki pengalaman dalam instalasi sistem operasi.